Jakartagreater.com – Dua pilot helikopter serang Mi-28 tewas setelah helikopternya jatuh saat dalam pelatihan penerbangan malam di wilayah Krasnodar Rusia. Penyebab terjadinya kecelakaan sedang diselidiki oleh pihak berwenang Rusia, lansir RT.com.
“Pada 11 Desember 2019, sekitar pukul 11:00 malam (waktu Moskow, atau 20:00 GMT), sebuah helikopter Mi-28 jatuh di Wilayah Krasnodar dekat lapangan udara Korenovsk selama penerbangan pelatihan yang dilakukan pada waktu malam di bawah cuaca yang buruk, ” kata Kementerian Pertahanan Rusia pada hari Rabu, mengkonfirmasi kecelakaan dan kematian dua anggota awak. Keduamya diidentifikasi sebagai pemimpin Skuadron Ruslan Kushnirenko dan wakil kepala pelatih Aleksandr Sklyankin.
Two Russian pilots were killed when an Mi-28 military helicopter crashed during a training flight in southern Russiahttps://t.co/ZVWmCcMa1E
— The Moscow Times (@MoscowTimes) December 12, 2019
Reruntuhan helikopter ditemukan sekitar 2,5 kilometer dari lapangan terbang. Saat kejadian helikopter tidak membawa amunisi.
Mi-28 ‘Night Hunter’ dikenal sebagai ‘Havoc’, penamaan dari NATO, adalah helikopter tempur yang sebanding dengan helikopter Apache AS.
