Moskow, Jakattagreater.com – Bagian integral dari sistem Rudal anti-pesawat S-500 Triumphant-M next-generation Rusia memasuki uji coba tahap akhir, ujar CEO Biro Desain Bangunan Mesin Khusus (bagian dari Almaz-Antey), Vladimir Dolbenkov dalam wawancara dengan majalah Pertahanan Nasional pada hari Kamis, dirilis TASS, 26-03-2020.
“Untuk kepentingan pasukan pertahanan udara dan Rudal, spesialis perusahaan telah mengembangkan unit peralatan untuk sistem Rudal anti-pesawat next-generation mobile Triumphant-M.
Sebagai bagian dari upaya ini, mereka telah mengembangkan dan menyelesaikan uji coba unit untuk sistem Rudal permukaan-ke-udara: peluncur, elemen-elemen locator multi-fungsional dan locator pertahanan Rudal, sasis yang dilengkapi untuk pos kendali tempur dan pengangkut untuk sistem radar jarak jauh, “katanya.
Wakil Menteri Pertahanan Rusia Alexei Krivoruchko mengatakan dalam sebuah artikel yang diterbitkan di majalah perusahaan Radio-Electronic Technologies dari Grup KRET pada bulan Februari 2020, bahwa spesialis militer telah mengadakan uji coba Rudal darat-ke-udara yang tak tertandingi di dunia untuk pertahanan udara S-500 terbaru.
Wakil menteri pertahanan mengatakan dalam sebuah wawancara dengan surat kabar Kementerian Pertahanan Krasnaya Zvezda bulan Desember 2019, bahwa tes pendahuluan dari sistem Rudal anti-pesawat S-500 akan dimulai pada tahun 2020 dan dimulainya pengiriman seri kepada pasukan dijadwalkan pada tahun 2025.
Rusia sedang mengembangkan S-500 dengan pjangkauan operasinya dalam 25 tahun ke depan. Seperti yang dilaporkan media Barat, sistem Rudal Rusia yang baru menyerang target pada kisaran 481,2 km atau 80 km lebih jauh dibandingkan dengan sistem Rudal yang ada.
Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu sebelumnya mengatakan bahwa pengiriman S-500 kepada pasukan akan dimulai pada tahun 2020. Rusia telah melatih para spesialis untuk belajar mengoperasikan sistem S-500 ini
