Jakartagreater.com – Batch pertama yang terdiri dari lima jet tempur Rafale kemungkinan akan tiba di India dari Prancis pada akhir Juli 2020, lansir Defenseworld.
Pesawat akan dilantik di Pangkalan Angkatan Udara India (IAF) Ambala pada 29 Juli tergantung cuaca. Tidak ada liputan media pada saat kedatangan pesawat tempur. Upacara bergabungnya Rafale akan berlangsung pada paruh kedua 20 Agustus di mana direncanakan akan mendapat liputan penuh dari media, rilis Kementerian Pertahanan India.
Pilot pesawat dan kru darat IAF telah menjalani pelatihan komprehensif tentang rafale, termasuk sistem persenjataan canggih yang siap beroperasi penuh. Pasca kedatangan, upaya yang akan dilakukan berfokus pada membuat pesawat beroperasi lebih cepat.
Pesawat tersebut merupakan bagian dari kesepakatan 36 pesawat tempur rafale yang ditandatangani antara India dengan Dassault Aviation, Prancis. Kesepakatan itu mencakup senjata seperti rudal Scalp dan Meteor. Sebagai bagian dari kesepakatan, Dassualt akan menyiapkan pemeliharaan tingkat depot.
Pesawat tempur diharapkan akan meningkatkan kemampuan Angkatan Udara India di Perbatasan Utara dan Barat India.
