Jakartagreater.com – pabrikan United Aircraft Corporation (UAC) Rusia telah mengumumkan bahwa pesawat pembom rudal strategis Tu-95MSM (Nato memberi kode nama: Bear) melakukan penerbangan perdananya di lapangan terbang TANTK .G.M.Beriev di Taganrog, lansir Defenseblog.
“Tu-95MSM yang sangat dimodernisasi melakukan penerbangan perdananya di lapangan terbang TANTK them.G.M.Beriev di Taganrog,” kata UAC di Twitter. Penerbangan berlangsung dalam mode normal, di ketinggian 9.000 meter, berlangsung 2 jam 33 menit, sistem dan peralatan bekerja tanpa ada komentar.
Pesawat itu diujicobakan oleh awak di bawah komando pilot uji pangkalan penerbangan Zhukovskaya, anak perusahaan dari Perusahaan Pesawat Tupolev, Andrei Voropayev.
Versi peningkatan dari pembom baling-baling Rusia akan mampu membawa delapan rudal jelajah, bukan empat dan telah menerima kontrol penerbangan dan sistem navigasi dan komunikasi baru, kata CEO United Aircraft Corporation (UAC) Yuri Slyusar dalam sebuah wawancara dengan Saluran TV Zvezda pada hari Senin.
Deeply modernized Tu-95MSM performed maiden flight at the airfield of TANTK them.G.M.Beriev in Taganrog. The flight took place in normal mode, at an altitude of 9000 meters, lasted 2 hours 33 minutes, systems and equipment worked without any remarks. pic.twitter.com/lvCmErsgoo
— UAC Russia (@UAC_Russia_eng) August 23, 2020
“Kemungkinan telah muncul untuk membawa delapan, bukan empat rudal, yaitu untuk meningkatkan muatan senjatanya dua kali lipat dan memperpanjang masa pakai pesawat secara signifikan,” kata kepala UAC.
Kepala UAC mengatakan kepada Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu di forum militer dan teknis internasional ARMY 2020 pada 23 Agustus bahwa tes penerbangan dari prototipe pertama dari pembom rudal strategis Tu-95MSM telah dimulai di Rusia.
