Jakarta Greater

Berita Militer dan Alutsista

Pesawat Tempur Generasi Kelima TF-X akan Dapat Sentuhan Rusia

TF-X adalah proyek untuk pesawat tempur generasi kelima yang sedang dikembangkan oleh perusahaan kedirgantaraan TAI, Turki untuk menggantikan pesawat tempur F-16 AS.

Rusia dan Turki mengadakan konsultasi di antara kelompok-kelompok khusus tentang interaksi dalam menciptakan pesawat tempur generasi kelima TF-X Turki, ujar Direktur Layanan Federal Rusia untuk Kerjasama Teknik-Militer, Dmitry Shugayev, pada sebuah pengarahan yang dikutip TASS pada hari Rabu, 25/8/2021.

“Pada tahap ini, konsultasi sedang berlangsung dengan pihak Turki di tingkat kelompok khusus tentang masalah interaksi dalam menciptakan pesawat tempur nasional Turki,” kata kepala kerja sama militer Rusia.

Baca Juga:

Kemenhub Inspeksi Seluruh Pesawat Boeing 737 Classics

Boeing Luncurkan Pesawat Tempur F-15 Qatar Advanced

Mesin Terbakar, Boeing 777 United Airlines Berhasil Mendarat

Program pesawat TF-X (Turki Fighter-Experimental) membayangkan beberapa area yang menjanjikan, kata Shugayev.

“Dalam hal ini, ada area menarik di mana kami dapat memberikan bantuan teknologi, mengingat pengalaman yang dimiliki spesialis kami dalam mengembangkan dan membuat pesawat terbang. Dan kami siap untuk berbagi keahlian kami dengan mitra Turki kami. Tetapi terlalu dini untuk membicarakan apa pun. detail spesifik pada tahap ini,” tambahnya.

Pesawat siluman TF-X adalah proyek untuk pesawat tempur generasi kelima yang sedang dikembangkan oleh perusahaan kedirgantaraan Turki TAI untuk menggantikan pesawat F-16 AS.

8af47 model jet tempur tf x turki
Model Jet Tempur TF-X Turki. (@turkishaerospace)

Tf-X Turki

Dalam pengembangan pesawat tempur canggih TF-X, Turki berencana untuk memiliki mesin sendiri. Prototipe Pesawat Turki ini direncanakan muncul pada tahun 2023 dengan mesin jet yang beroperasi penuh, dan lepas landas pada penerbangan perdananya 2 hingga 3 tahun setelah itu.

Baca Juga:

20 Januari, Kanada Cabut Larangan Terbang Boeing 737 MAX

Boeing Uji Coba Luncurkan Super Hornet dari Landasan Ski Jump

Boeing Perlihatkan Pewarnaan Khusus Jet Tempur F-15QA

Untuk tahap awal prototipe pertama TF-X akan menggunakan mesin yang diekspor, yang kemudiana kan dikembangkan Turki untuk mendapatkan sistem mesin asli buatan dalam negeri pada masa depan.

Untuk mewujudkan impiannya itu ada sekitar 1.000 insinyur bekerja pada proyek TF-X ini.

Turkish Fighter-TF, merupakan Pesawat Tempur Multiperan Generasi 5+, yang mensyaratkan kemampuan superior di pertempuran Udara ke Permukaan maupun Udara ke Udara. Pesawat ini didesain untuk memiliki kemampuan tempur yang cerdas dan kuat melalui:

– Peningkatan jangkauan serangan udara ke udara dengan Senjata Baru.

– Penembakan senjata yang tepat dan akurat dari ruang senjata internal dengan kecepatan tinggi/supersonik.

– Kemampuan tambahan (Augmented lethality) yang berfungsi sebagai pilot kedua dengan dukungan Artificial Intelligence dan Neural Networks.

TF-X akan menggantikan armada jet tempur F-16 Angkatan Udara Turki dan diharapkan dapat memenuhi persyaratan pertempuran udara nasional hingga tahun 2070.

Spesifikasi TF-X Turki:

Pesawat tempur mutakhir TFX akan tampil dengan dua mesin 12 ton, mampu beroperasi pada ketinggian maksimum 16,76 km.

Baca Juga:

Rudal Hipersonik Tsirkon Hantam Sasaran Jarak 350 Km

Wow, Fregat Admiral Golovko Pembawa Pertama Rudal Hipersonik Tsirkon

Rusia Modifikasi Rudal Tsirkon Untuk Korvet

Dari segi kinerja, TF-X direncanakan memiliki kecepatan maksimum dua kali kecepatan suara, ketinggian penerbangan 16,76 km, dan jangkauan operasional hampir 1.111 km, yang melebihi dari F- 35 stealth fighter AS dalam sejumlah hal.

Jet tempur siluman ini memiliki panjang 21 meter, lebar sayap 14 meter yang dilengkapi kokpit kaca antarmuka yang canggih dengan perintah suara dan data-link, sehingga dapat mengendalikan hingga dua drone bersenjata, yang dapat dikembangkan untuk menembakkan rudal udara ke darat atau udara ke udara.

Kemampuan mengendalikan drone memungkinkan TFX untuk menguntit target pada jarak yang jauh tanpa terlihat, dan mengeksekusi target dengan drone bersenjata tanpa membiarkan dirinya tertembak.

TFX direncanakan akan menggunakan mesin dengan daya dorong-vektoring untuk kelincahan yang luar biasa.

Jet TFX akan menggunakan radar Active Electronically Scaned Arays (AESA) yang akan dikembangkan oleh ASELSAN.

Baca Juga:

Angkatan Laut AS Sukses Uji Motor Rudal Hipersonik

AS Kembangkan Rudal Hipersonik AS Jangkauan 2775 KM

Trump Katakan AS Telah Miliki Rudal Hipersonik

Dari segi pesenjataan TFX akan dilengkapi rudal hipersonik SOM (Stand-Off Missile) yang dikembangkan Tubitak, sebuah rudal yang awalnya dirancang untuk melengkapi F-35 Turki.

Stand-Off Missile (SOM) memiliki kemampuan dapat menemukan dan melacak target secara mandiri. Rudal ini juga bisa bermanuver di ketinggian rendah untuk menghindari pertahanan udara musuh. Dengan jangkauan lebih dari 250 km, Turki dapat mengaturnya untuk dapat mencapai jangkauan hingga 1500 km dengan pengembangan lebih lanjut.

Rudal stand-off adalah rudal manuver hipersonik cerdas yang dapat ditembakkan dari kejauhan, bergerak lebih cepat hampir Mach 5 yang dapat mengalahkan sistem pertahanan udara musuh.

Aselsan juga telah membangun sistem penargetan ASELPOD untuk jet tempur Turki dan juga menyediakan sistem komunikasi, identifikasi teman atau musuh (IFF) yang aman, display dan komputer misi.

Share this:

Share:

Penulis: