Jakarta Greater – Rosoboronexport JSC (bagian dari Rostec State Corporation) telah mengadakan lebih dari 70 negosiasi dengan perwakilan dari 35 negara selama Forum Teknis Militer Internasional Army 2021. Dari negosiasi itu, Rosoboronexport menandatangani 20 kontrak alutsista senilai €2 miliar dengan pelanggan asing di Army 2021

“Sebagai hasil negosiasi dengan mitra asing yang diadakan di Forum Army 2021 2021, Rosoboronexport telah menandatangani sekitar 20 dokumen kontrak dengan total lebih dari €2 miliar,” ujar Alexander Mikheev, Direktur Jenderal Rosoboronexport, dalam rilisnya kepada JakartaGreater, Senin, 30/08/2021.

Menurut perjanjian yang dibuat dengan pelanggan asing, Rosoboronexport akan mengekspor produk industri pertahanan Rusia untuk semua layanan angkatan bersenjata, serta peralatan perang elektronik dan pertahanan udara di tahun-tahun mendatang. Diantaranya adalah pesawat tipe Su-30, helikopter Mi-35P, Mi-171SH dan Mi-17V-5, senjata udara, sistem self-propelled anti-aircraft gun/missile (SPAAGM) Pantsir-S1, sistem Kornet-EM ATGM, stasiun senjata yang dikendalikan dari jarak jauh, senjata untuk kombatan permukaan dan kapal selam, senjata kecil dan senjata jarak pendek, serta berbagai amunisi.

“Kesepakatan yang dicapai oleh Rosoboronexport untuk memasok pelanggan asing dengan sistem Pantsir-S1M SPAAGM terbaru, sistem peperangan elektronik (EW) Krasukha dan sistem EW kontra-drone mobile Repellent-Patrol adalah kontrak ekspor pertama untuk senjata ini,” tambah Alexander Mikheev. .

“Selain itu, untuk pertama kalinya dalam sejarah kerja sama militer-teknis antara Rusia dan negara-negara asing, kami telah sepakat untuk mengintegrasikan meriam/rudal CIWS Palma milik Rusia ke dalam sistem senjata buatan luar negeri.”

Demonstrasi langsung senjata, alutsista militer dan peralatan khusus, yang diselenggarakan oleh Kementerian Pertahanan Rusia dan Rosoboronexport untuk mitra asing perusahaan, menjadi sorotan forum. Acara yang melibatkan senjata dan peralatan Rusia untuk pasukan darat dan penerbangan tentara yang dipromosikan oleh Rosoboronexport di pasar eksternal, diadakan di Alabino Proving Ground.

Di Kubinka Airfield, mitra Rosoboronexport berkenalan dengan lebih dari 40 peralatan penerbangan, serta mengamati penerbangan tim aerobatik dan lebih dari 25 penerbangan solo.

Para tamu asing yang diundang oleh Rosoboronexport dapat melihat senjata kecil Rusia di paviliun presentasi perusahaan dan di stan produsen, sementara mitra perusahaan dapat secara pribadi menguji model senjata kecil utama di Kalashnikov Concern, Perusahaan Induk Senjata Presisi Tinggi, Tochmash Central Research Lapangan tembak Institute dan Lobaev Arms.

Di antara produk baru yang dipresentasikan di Angkatan Darat 2021 oleh Rosoboronexport, industri pertahanan Rusia dan Kementerian Pertahanan Rusia, mitra asing memberikan perhatian khusus pada tank T-14 Armata, kendaraan tempur berbasis platform tempur Boomerang, UAV pengintaian/serangan Orion-E, Sistem rudal pertahanan udara Antey-4000, sistem SPAAGM Pantsir-S1M, pesawat tempur generasi kelima Su-57, BMP-3 IFV dengan menara Berezhok, peralatan keamanan Rusia modern, senjata kecil terbaru, peralatan lainnya.

*Foto: Palma, Sistem artileri anti-pesawat otomatis di kapal perang. (@Rosoboronexport)