Jakarta Greater – “Pengamanan VIP tentunya mempunyai resiko tinggi, untuk mencapai keamanan terbaik terhadap pejabat negara.” Danlanud Husein Sastranegara Kolonel Pnb Ali Gusman, menyampaikan hal tersebut, pada pembukaan Latihan Pertahanan Pangkalan dan Pengamanan VIP bersama Pusdiklat Paskhas pada Kamis 2-9-2021 di Mako Lanud Husein Sastranegara, Bandung, Jawa Barat.
Kolonel Pnb Ali Gusman menegaskan tujuan dari simulasi ini adalah untuk menumbuh kembangkan jiwa korsa sesama anggota Lanud Husein Sastranegara . Selain itu juga untuk meningkatkan kemampuan perorangan maupun beregu untuk menghadapi bahaya teroris dan ancaman lainnya.
Danlanud Kolonel Pnb Ali Gusman juga berharap dengan adanya latihan Pertahanan Pangkalan dan Pembebasan Sandera ini dapat memberikan keamanan dan kenyamanan kepada pejabat VIP sehingga tujuan dari diadakannya pelatihan simulasi dapat tercapai.
Latihan yang melibatkan 95 personel Lanud Husein Sastranegara dan 45 orang dari Satuan Pendidikan Khusus (Satdiksus) Pusdiklat Paskhas dilakukan selama 2 hari. Pada hari pertama dilakukan simulasi penghadangan dan penculikan tamu VIP oleh segerombolan teroris. Dihari ke-2 pada Jumat, 3-9-2021 dilanjutkan operasi pembebasan sandera di PT. Dirgantara Indonesia.
Sementara menurut Kepala Dinas Operasi Lanud Husein Sastranegara Letkol Lek I Ketut Wiratmaja, S. SiT, dengan adanya latihan ini akan menjadi bekal untuk seluruh anggota Lanud Husein Sastranegara lebih percaya diri dalam melaksanakan tugas pengamanan VIP di satuan .
Kasiopslat Kapten Pas Agus Faturohman bersama Dansathanlan Kapten Tek OO Sobar B memberikan teori dan materi lapangan praktek latihan simulasi, sebelum latihan dimulai di lapangan tembak Lanud Husein Sastranegara, dirilis Situs TNI AU pada Jumat 3-9-2021.