Dengan adanya alat Ascender Electric, prajurit Marinir bisa mendaki gedung dengan cepat, untuk segera tiba di sasaran yang ditentukan.
JakartaGreater – Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Wakasal) Laksamana Madya TNI Ahmadi Heri Purwono didampingi Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayor Jenderal TNI (Mar) Suhartono, meninjau Latihan Operasi Pertempuran Kota Korps Marinir Tahun 2021 yang dilaksanakan di Gedung Mal Pelayanan Publik (MPP) Jalan Lingkar Timur, Sidoarjo, Jawa Timur, Sabtu, 06/11/2021.
Latihan ini merupakan salah satu upaya pemeliharaan profesionalisme prajurit Korps Marinir TNI AL, dalam rangka kesiapsiagaan menerima tugas dari Panglima TNI dalam Operasi Militer Perang (OMP) dan Operasi Militer Selain Perang (OMSP), ungkap Dispen Kormar.
Dankormar mengatakan, prajurit Korps Marinir TNI AL dituntut mampu menghadapi segala medan dan cuaca, baik di muara perairan, rawa-rawa, sungai, gunung-gunung dan lembah, hutan belantara, hutan berpenduduk, serta di perkotaan.
Untuk itu, Dankormar memerintahkan Pasmar 2 Marinir Surabaya melaksanakan Latihan Pertempuran Kota di Sidoarjo dan sekitarnya, demi meningkatkan kemampuan dan kesiapan satuan dalam rangka mendukung tugas Korps Marinir.
Sejumlah kemampuan prajurit korps Marinir didemonstrasikan, antara lain: latihan perang kota dengan pengawalan tank, terjun tepat di atas gedung bertingkat, serta fast ropping dari helikopter.
Dalam latihan pembebasan sandera di gedung bertingkat, prajurit Marinir tidak lagi memanjatnya secara manual.
Dengan adanya alat electroc power Ascender (Military & Tactical Motorised Ascenders) prajurit Marinir bisa mendaki gedung dengan cepat, untuk segera tiba di sasaran yang ditentukan.
Kombinasi antara prajurit handal dengan alat yang modern, membuat operasi-operasi yang harus dilakulan prajurit dapat diselesaikan dengan tingkat keberhasilan yang tinggi.
