JakartaGreater  – Sebanyak 15 M125A2 Armored Mortar Carrier (AMC) dengan Mounted Mortar System (MMS) 120mm Dikirim ke Angkatan Darat Filipina. Sebagai bagian dari kiriman untuk Program Modernisasi Angkatan Darat Filipina (AFP).

15 unit Pengangkut Mortar Lapis Baja (AMC) M125A2 dengan Sistem Mortar Terpasang (MMS) 120mm dikirimkan oleh Elbit Systems of Israel pada 29 Desember 2021, ungkap laman Facebook Armed Forces of the Philippines.

Armada lapis baja kendaraan dengan persenjataan terpasang yang ditingkatkan di bawah Proyek Akuisisi Mortar Terpasang oleh Angkatan Darat Filipina akan menjadi bagian dari peningkatan daya tembak untuk Batalyon Infanteri Mekanis dan akan segera diaktifkan kembali Batalyon Tank dari Divisi Armor, Angkatan Darat Filipina.

Untuk daya tembaknya, sistem recoil mortar Cardom 120mm yang dipasang pada Armored Carrier M125A2 adalah sistem komputerisasi otonom yang memiliki jangkauan 7.000 meter dan laju tembakan maksimum 16 peluru per menit yang dioperasikan oleh empat (4) awak.

Kendaraan Pengangkut Mortar Lapis Baja AMC dengan Mounted Mortar System (MMS) digunakan oleh Angkatan Darat AS, Angkatan Pertahanan Israel, dan negara-negara NATO.

MGEN EFREN P BALUYOT, Komandan Divisi Armor, Angkatan Darat Filipina mengatakan bahwa peningkatan senjata self-propelled ini adalah pengubah permainan tambahan dalam perang darat karena memberikan dukungan tembakan langsung dan dekat untuk unit manuver sambil memungkinkan penyebaran cepat dalam situasi taktis.

Dia menambahkan bahwa masih banyak proyek modernisasi sedang dalam proses, seperti Proyek Akuisisi Pengangkut Personel Lapis Baja Beroda, Peningkatan Kekuatan Senjata APC dengan Sistem Senjata Tertutup (EWS), dan Proyek Akuisisi Tank Ringan, semuanya berkontribusi pada postur pertahanan yang kredibel di domain darat.

*Foto cover: M125A2 Armored Mortar Carrier (AMC) dengan Mounted Mortar System (MMS) 120mm (@Philippines Army)